looking for something?

Saturday, August 07, 2010

:: diriku semakin mengabaikan Nya ::




aku mulekan hariku dengan menami sahabat ku melihat
" rentak juara " di PMM
seronok n besh
bagos event dierwank,bagi aku itu dah ditahap yang bagos dan boleh dikatan berjaya
n after balik jer rumah..aku menyambung kembali kerja ku " ulasan karya "
dah penat n no idea
tp aku kner jgk bwat..if kne reject aku cber trime n perbaiki aper yang patot
insan yang cemerlang tidak seharusnya mereka berputus ase
tbe2 aku teringin dengar lagu afgan " padamu ku bersujud "
tber2!
aku sedih dah kecewe
diriku semakin jahil
semakin hayal dgan dunie yang penuh dengan kepura-puraan nie
aku mengabaikan tanggungjawab ku sebagai hambanya
aku semakin hayal dengan apa yng diberi oleh Nya pada
aku hilangkan rasa syukur dalam diriku diatas segala rezeki yang diberi oleh Nya
aku merungut dan terus meminta lbh dari aper yang sudah aku perolehi
Ya Allah amapuni ku
yang sering melupakan MU
aku merungut sehingga hilang keikhlasan ku dlam melakukan segala kebaikkan
aku terasa tidak adil aku diperlakukan begini
mengapa tiada tolak ansur antara kami
tiada kerjasama dan kesadaran untuk mengejar kejayaan dan impian
tapi
layakkah aku insan yang semakin jahil meluahkan rasa sebegitu rupa
adakah kegagalan yang aku hadapi berkait dengan keikhlasan diriku dalam memikul tanggungjawab yang diamanahkan kepada ku
aku merungut menghadapi dugaan yang telah diberi
tanpa aku sedari hikmah disebalik ujian yang telah diberi
aku berputus ase dan kerap menyoalkan " kenapa aku "
Ya Allah
aku tidak redha dengan takdir yang ditetapkan untukku
aku merasakan ianya sebagai masalah bukannya rezeki dari Nya
air mate menitis kesedihan
diriku semakin jaoh dari landasanNya
semakin banyak titik hitam yang berkumpul didalam hati
hubungan ku dengan Nya semakin jaoh
Ya Allah
merintih jiwa ku kesedihan dan ketakutan
bilerkah keinsafan yang sebenar akan mengunjung dalam diri ku
aku menerima kegagalan sebagai masalah
bukannya sebagai petunjuk yang diberi oleh Nya untuk aku menghasilkan kejayaan yang berkualiti

aku bukan lah aku yang dulu
aku semakin hayal dan jahil
Ya Allah
jiwa ku menangis melihat jasad ku yang semakin
hilang serinya
jika ibu ku tahu aku sejahil nie
beliau x kan memilih
untuk melahirkan ku
nenek dan datuk ku menagis melihat diruku yang semakin jahil
dimanakah kurangnya didikan mereka kepada diriku
Ya Allah
berikan lah diriku petunjuk

air mata menitis kesedihan
jiwa merintih kesakitan
hati maraong kesakitan meminta dibersihkan dari titik2 hitam yang penuh kejahilan
menadah tangan dan meminta kepada Nya
keampunan

aku

Ku menatap dalam kelam
Tiada yang bisa ku lihat
Selain hanya nama-Mu ya Allah

Esok ataukah nanti
Ampuni semua salahku
Lindungi aku dari segala fitnah

Kau tempatku meminta
Kau beriku bahagia
Jadikan aku selamanya
Hamba-Mu yang slalu bertakwa

Ampuniku ya Allah
Yang sering melupakan-Mu

hanya sekejap keinsafan itu bertandang
bilerkah ia kan menjadi penghuni tetap jiwaku

No comments:

Post a Comment